SAMPIT,BANGUNKALTENG.ID – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur (Kotim)Pada rapat Badan Anggaran (Bangar) beberapa waktu lalu, Hendra Sia meminta pemerataan pembangunan di Kotim terutama di daerah dapil V.
Hendra Sia bersuara lantang untuk meminta supaya pemerintah daerah memperhatikan pembangunan di pelosok-pelosok, dan jangan hanya mementingkan pembangunan di daerah perkotaan saja seperti selama ini. “Saya miris melihat pembangunan di Kotim, karena terkesan hanya mementingkan di perkotaan, seperti trotoar yang berkeramik, tetapi jalan-jalan di pelosok masih banyak yang rusak parah dan harus penuh perjuangan untuk melakukan aktifitas sehari-hari,” ujarnya, Sabtu 3 September 2022.
Masalah tersebut juga langsung dijawab Bupati Kotim pada sidang paripurna Jumat 2 September 2022 lalu setelah penandatanganan rancangan KUA PPAS Perubahan, tentang rencana untuk meratakan pembangunan Rp 200 juta setiap desa mulai tahun 2023.
“Saya sangat mengapresiasi respon cepat Bupati untuk meratakan porsi pembangunan di Kotim, semoga di tahun 2023 kita bisa sama-sama mengawal apa yang menjadi rencana Bupati tersebut agar tidak hanya rencana saja namun benar dilakukan,” tegasnya.
Dia berharap, tidak ada lagi desa yang tidak tersentuh pembangunan sama sekali setiap tahunnya. Padahal masyarakat selalu memberikan usulan setiap tahunnya melalui Musrenbang, begitu juga ketika dilaksanakan reses DPRD selalu menyampaikan usulan masyarakat kepada pemerintah daerah. (redaksi)