Komisi IV : Soroti Ada Lokasi Pengelolaan Parkir Memicu Rawan Kemacetan

Ketua Komisi IV, Muhammad Kurniawan Anwar

SAMPIT, BANGUNKALTENG.ID – Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Muhammad Kurniawan Anwar menyoroti pengelolaan parkir di beberapa lokasi yang dinilai rawan memicu kemacetan, bahkan membahayakan pengguna jalan. Dia menegaskan kepada Dinas Perhubungan harus mengawal dan mengawasi pelaksanaan parkir itu dilapangan.

“Beberapa titik kami jumpai, kendaraan roda empat parkir bersebelahan dengan traffict light. Tentu ini sudah mengganggu arus lalu lintas,” kata Kurniawan. Selasa, (10/05/2022).

Kurniawan gencar menyoroti masalah perparkiran karena menurutnya banyak yang harus dibenahi. Bidang perparkiran perlu mendapat perhatian karena menyangkut pelayanan kepada masyarakat, sekaligus berkaitan dengan potensi pendapatan asli daerah (PAD).

Dinas Perhubungan diminta mengevaluasi kinerja pengelola parkir. Kurniawan juga meminta Dinas Perhubungan merapikan kembali sistem dan cara parkir di Kotim. Menurutnya, terbitnya izin parkir tentu harus melalui studi dampak lingkungan. Selain itu perlu tata cara pelatihan teknis agar parkir tidak mengganggu lalu lintas umum. Sayangnya fakta di lapangan, masih ditemui parkir yang dinilai mengganggu lalu lintas di jalan umum. Pengaturan parkir yang tidak sesuai ketentuan itu juga dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan yang melintas.

Kurniawan meminta Dinas Perhubungan bisa lebih tegas menyikapi masalah seperti ini. Jangan sampai ini dibiarkan karena bisa muncul masalah, apalagi sampai menimbulkan korban jiwa. “Kalau memang pengelola parkir tidak patuh dengan studi kelayakan, cabut saja izinnya, daripada meresahkan dan mengganggu kelancaran lalu lintas,” tegasnya.

Kurniawan juga berharap Dinas Perhubungan lebih teliti mengeluarkan izin pengelolaan parkir. Dinas Perhubungan diminta mempelajari dulu potensi dampak lingkungan agar hal buruk tidak sampai terjadi dan mengganggu masyarakat. “Dan yang terpenting, mekanisme pengelola sudah merujuk pada cara dan aturan yang benar,” tandas Kurniawan.(RED)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *