SAMPIT, BANGUNKALTENG.ID – Wakil Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Hairis Salamad mendorong agar pemerintah daerah mengupayakan adanya jembatan timbang.
Meskipun itu urusan dan kewenangan itu ada di pemerintah pusat, namun sangat penting untuk diadakan dalam rangka menertibkan kendaraan over load atau over kapasitas.
Dia mengatakan, kondisi angkutan di daerah ini sudah melewati ambang batas kemampuan jalan yang dibangun pemerintah. Akibatnya jalan cepat mengalami kerusakan.
Adapun angkutan yang melintas di jalan itu di antaranya bermuatan hasil industri dari perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Menurutnya, dengan ada jembatan timbang ini akan mempermudah pengawasan serta mendisiplinkan semua angkutan yang melintas.
“Ke depannya dari dinas perhubungan bisa memantau dalam rangka menyukseskan program jembatan timbang itu,” kata Hairis, Senin, (21/02/2022).
Menurutnya, untuk areal yang tepat itu seperti du Jalan HM Arsyad karena jalan itu merupakan lintasan untuk angkutan perusahaan.
Setiap hari tidak kurang dari 3.000 kendaraan yang melintas. Hal tersebut harusnya dibarengi dengan adanya jembatan timbang untuk perimbangan dari menjamurnya bisnis angkutan tersebut.
“Kalau kita sudah masuk ke jembatan timbang maka disitu akan ada bongkar muatan. Makanya, jembatan timbang perlu kita pikirkan bersama karena banyak manfaatnya,” paparnya. (RED1)