Suwirman Prioritaskan Penanganan Stunting di Mura

Kepala Dinas Kesehatan yang baru Suwirman Hutagalung, M.Si (tengah)saat berfoto bersama Sekretaris yang baru yaitu Firman Prihatin (ujung kanan) usai menandatangani berita acara serah terima jabatan di dampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Dr. Drs, Hermon M. Si. (Batik merah ujung kiri) di aula Dinas Kesehatan Murung Raya, Jum'at (17/2/2023)

PURUK CAHU, BANGUNKALTENG.ID – Serah terima jabatan (Sertijab) antara Sekretaris Dinas Kesehatan Murung Raya yang lama yaitu dr. Suwirman Hutagalung, M.Si kepada Sekretaris Dinas Kesehatan yang baru yaitu Firman Prihatin telah resmi digelar, Berlangsung diaula Dinas Kesehatan pada Jum’at (17/2/2023).

Sertijab tersebut juga dilakukan sekaligus diwaktu bersamaan dengan pelantikan Suwirman Hutagalung, M.Si menjadi Kepala Dinas Kesehatan yang baru menggantikan Plt. Sementara Dinas Kesehatan sebelumnya yaitu Dr. Drs, Hermon M. Si.

Kemudian Dr. Suwirman Hutagalung saat diwawancarai awak media usai pelantikan mengatakan untuk kedepanya ia bersama Sekretaris Dinas Kesehatan yang baru dan jajaran lainnya akan siap melaksanakan tugas serta program yang menjadi isu nasional termasuk stunting.

“Kami sebelumnya telah melaksanakan monitoring evaluasi untuk tingkat Dinas kesehatan di awal tahun kemarin, artinya apa menjadi permasalah ditahun sebelumnya akan menjadi rencana kegiatan karena tentunya stunting menjadi rencana kegiatan yang harus diprioritaskan,” tuturnya

Selanjutnya untuk penyusunan program penanganan stunting ia mengatakan pihaknya sudah bekerjasama dengan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS).

“Artinya apa saja yang menjadi tugas Dinas Kesehatan spesifiknya bersamaan dengan program – programnya kami berupaya bersinergi dengan TPPS yang ada di Kabupaten Murung Raya,” tuturnya

Dan dr Suwirman Hutagalung juga mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan kaji banding ke Kabupaten tetangga yaitu Kabupaten Gunug Mas dimana menurutnya mereka di tahun 2022 untuk masalah stunting menjadi yang terburuk di kalimantan tengah namun ditahun ini mereka menjadi terbaik.

“Kita sudah kesana dan juga sudah dapat kiat – kiatnya apa yang mereka lakukan ditahun 2022 sehingga mereka menjadi yang terbaik di tahun 2023 berdasarkan Survei Satatus Gizi Indoneaia (SGGI),” ungkapnya

Tak hanya itu ia mengatakan Dinas Kesehatan Kabupaten Murung Raya juga sudah berusaha ke tingkat provinsi Kalimantan Tengah untuk berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan provinsi.

“Dari provinsi kita juga banyak diberikan masukan, tentunya ini yang akan kita implementasikan untuk dimulai ditahun ini sampai nanti SSGI di bulan delapan atau agustus 2023,” bebernya

sehingga diakhir kalimatnya ia berharap agar Kabupaten Murung Raya menduduki tingkat pertama terbaik dari apa yang menjadi kegiatan – kegiatan yang akan dilaksanakan.

“Tentunya itu menjadi Pr kami, yang dijadikan prioritas pada tahun ini yaitu stunting lainya juga yaitu kondisi malaria yang dimana wilayah kita pada akhir – akhir ini sering hujan hingga bisa meningkatnya Demam Berdarah Dangeu (DBD), Diare dan Ispa,” tutup Kadis Kesehatan yang baru.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *